Sunday, November 25, 2012

I Love Indonesia


Rakyat Indonesia saat ini sedang mengalami krisis kepercayaan diri, masyarakatnya tidak lagi merasa bangga menjadi warga negara Indonesia. Mereka cenderung kebarat baratan, baik dalam bersikap, berfikir maupun dalam hal style berpakaian. Mengapa bisa demikian? karena mereka tidak memiliki kepercayaan diri untuk tampil dan mengatakan bahwa I’am Indonesian, saya cinta kebudayaan Indonesia. Mengapa mereka tidak percaya diri? Karena mereka tersugesti oleh pemberitaan negatif tentang bangsa Indonesia. Semua media hanya menampilkan sisi gelap bangsa ini, seperti korupsi, kebobrokan politik, hukum, sosial, banjir, macet, tawuran mahasiswa, kekerasan rumah tangga, kehidupan artis yang glamour dan masih banyak lagi.
          Media selalu mengatakan kita adalah negara berkembang, Negara yang masyarakatnya masih primitif. Mengapa tidak mengatakan kita adalah bangsa yang besar dan kaya dengan limpahan sumber daya alam yang tak ada satupun negara dapat menyainginya. Dan fakta nya kita memang bukan negara berkembang, Indonesia adalah bangsa besar dan kaya. Hey bung.. Amerika dan Eropa itu peradaban kemarin sore. Indonesia bersama sama dengan peradaban Persia, Babilonia, Mesir dan Cina pernah menjadi peradaban unggul di dunia. Bahkan menurut ilmuwan Brazil Prof. Arysio Santos dan ilmuwan Inggris Prof. Stephen Oppenheimer, bangsa Indonesia adalah peradaban Atlantis yang hilang. Peradaban Atlantis adalah peradaban yang disebut Plato sebagai peradaban kaya dimasa lalu, dimana mereka  memiliki teknologi dan kebudayaan yang maju. Sayang, mereka punah karena banjir besar dan letusan gunung berapi.
Selain karena peran media yang sangat minim, hal ini juga disebabkan karena mindset turun temurun, Pada zaman Kolonial Belanda, masyarakat bule menjadi warga negara kelas satu, dimana mereka memiliki gaya hidup yang mewah dan glamour. Ini ditangkap oleh masyarakat pribumi sebagai pamahaman bahwa bule itu yah manusia yang kaya, mahal, keren dan berkualitas. Menjadi seperti mereka adalah sesuatu yang akan mengangkat derajat dan status sosial dari pribumi. Logikanya jika mereka adalah manusia yang mahal dan kaya, mereka tidak akan datang ke negara kita sebagai penjajah bukan? pribumi yang kaya dan bule yang miskin, itu yang benar. :D   


0 komentar:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

Blogger templates

Cloap Program Affiliasi - Cara Mudah cari uang
 
;